Perkenalan singkat codeigniter.
Codeigniter merupakan salah satu dari framework php yang terkenal, hampir semua para developer web sudah pasti mengenalnya. Selain karena kemudahan dalam penggunaannya codeigniter yang biasa di singkat dengan nama ci ini menyediakan dokumentasi lengkap dalam paket filenya. Jadi dalam kondisi offline kita bisa mengakses dokumentasi dari codeigniter dari localhost kita.
Instalasi codeigniter.
Untuk melakukan instalasi codeigniter, kita bisa mendownloadnya langsung di codeigniter.com. File ci yang sudah berhasil di download berupa file zip, untuk itu kita harus mengekstrak nya terlebih dahulu. Setelah file terekstrak, kita copy folder dan kita paste di lokasi htdocs kita.Sebelumnya kita perlu menginstal lokal server di laptop kita, lalu kita rename folder codeigniternya menjadi ci agar lebih singkat. Setelah itu, kita buka di browser kita dengan alamat localhost/ci dan hasilnya akan terlihat. Gimana mudah kan proses instalasinya, ya lah orang cuma copy paste aja.
Mengenal konsep dasar MVC di codeigniter.
Secara default Codeigniter menerapkan konsep MVC, mungkin bagi sebagian orang yang belum pernah menggunakan framwork akan bertanya-tanya apa itu MVC? MVC merupakan singkatan dari Model View Controller, oke sekarang kita sudah tau kepanjangan dari MVC, terus yang jadi pertanyaan apa itu Model ? apa itu View ? dan apa itu Controller ? Akan saya coba jelaskan dikit demi sedikit.
Pertama yaitu Model, yang di maksud buka model majalah atau model iklan ya hehehe. Model yang di maksud disini adalah bagian sistem ci yang bertugas untuk menghubungkan ci dengan database. Lebih mudahnya ci membagi tugas untuk yang berhubungan dengan pengelolaan database di serahkan di model ini. Jadi jika kita di php nativ langsung melakukan query di mana saja, di ci kita menaruh querynya di model ini.
Kedua yaitu View, kalo boleh saya ibaratkan view ini seperti mbak-mbak spg. kok mbak-mbak spg ? ya karena view ini tugasnya sebagai antar muka yang di lihat oleh user, dengan kata lain view ini tugasnya untuk tampilan yang di lihat oleh user. Isi dari view ini adalah skrip-skirp html, css dan juga bisa js. Jadi semua yang mengatur di web diserahkan di view ini.
Ketiga dan terakhir yaitu Controller, setelah kita tahu bahwa model adalah yang mengatur semua yang berhubungan dengan database dan view adalah yang mengatur tampilan sekarang antara keduanya perlu sebuah penghubung yang berguna untuk menjembatani agar prosesnya berjalan. Disini tugas dari controller adalah sebagai penghubung antara model dan view, jadi jika view perlu menampilkan data dari database maka view akan meminta controller untuk mengambil data dari model dan mengembalikannya menjadi data yang siap di tampilkan di view.
Kesimpulan dari konsep MVC adalah sistem di bagi menjadi 3 bagian yang memegang tugas masing-masing. Untuk alur dari ci dapat saya urutkan seperti langkah di bawah ini, ketika kita mengakses web ci maka pertama yang akan di panggil adalah controller.Setelah controller di panggil, bisa jadi akan meload view terlebih dahulu dan juga bisa jadi akan memanggil model terlebih dahulu. Jika view membutuhkan data dari database maka controller akan memanggil model terlebih dahulu untuk mendapatkan data, kemudian data itu akan di proses di controller lalu contoller akan meload view.
Apakah aturan MVC di codeigniter bisa di langgar ?
Saya mencoba menempatkan query di controller dan di view kok bisa jalan dan nggak error, katanya yang bertugas untuk mengatur query itu di model, kok ini di controller dan view bisa ? ya benar, yang bertugas untuk mengatur query database adalah model, namun pada kenyataannya MVC dalam codeigniter tidak lah murni. Tidak murni MVC yang saya maksudkan adalah konsep MVC di ci bisa kita langgar jadi hanya dengan controller saja kita bisa menjalankan web dengan ci, tanpa menggunakna model dan view.Namun alangkah lebih baiknya kita mengikuti aturan yang ada di MVC agar kita mudah dalam mengelola coding jika terjadi error, kemudian agar lebih rapi juga.
Struktur Folder CI secara garis besar.
Untuk struktur folder dari ci sendiri secara garis besar kalo kita lihat ada 3 yaitu application, system dan user_guide. Seperti yang sudah saya jelaskan di awal tadi bahwa kita bisa melihat dokumentasi lengkap dari ci secara offline karena ci sudah menyediakan dokumennya di folder user_guide ini. Untuk mengakses dokumentasi ini silahkan buka di localhost/ci/user_guide. Namun jika kita tidak memerlukan user_guide, folder user_guide bisa kita hapus untuk mengurangi kapasitas file ci.
Berikutnya ada folder system, folder ini berisi file-file yang mengatur system dari ci. Biarkan saja folder ini jangan kita otak atik agar ci dapat berjalan dengan lancar. Lalu folder yang terakhir adalah application, nah dalam folder ini bisa kita otak atik.
Tadi kita sudah bahas tentang MVC, untuk peletakan file-file MVC nya adalah di dalam folder application ini. Ci sudah menyediakan folder models untuk tempat kita meletakan file-file model, lalu volder views untuk file views dan folder controller untuk fil-file controller.
Saya kira untuk pengenalan singkat tentang ci saya cukupkan sampai di sini dulu. Jika menurtu temen-temen blog ini membantu, silahkan share dan kunjungi terus belajarpemrograman-web.blogspot.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar